Tuesday, January 20, 2009

Robot Bawah Air

. Tuesday, January 20, 2009

Suatu kajian baru yang perlu dikaji untuk pendidikan di Indonesia


Autonomous Underwater Vehicle atau dalam bahasa indonesia yaitu Robot Bawah Air yang dikendalikan secara otomatis. Kenapa saya menulis artikel ini?? semua dapat dikaji dalam bahasan dibawah ini.

AUV yang kita ketahui dalam pendalaman ilmunya di Indonesia sangat kurang sekali. Dalam artian saya sendiri tidak tahu apakah memang tidak ada yang berminat? ataukah memang hal ini sulit dilakukan? Saya membuat artikel ini diperuntukkan untuk masyarakat Indonesia agar mengetahui apa sebenarnya AUV itu. Bukan hanya robot yang kita ketahui seperti robocop, atau transformer. Tetapi robot disini juga bisa berbentuk seperti kapal selam. Dikarenakan fungsinya yaitu menyelam kedalam air. Jadi AUV disini bisa dikatakan sebagai kapal selam yang dilakukan secara otomatis.

Kenapa hal ini perlu dilakukan?? Kenapa tidak digunakan saja jasa penyelam atau mungkin jasa Angkatan Laut? Disini perlu kita ketahui batasan kemampuan menyelam dari manusia. Manusia hanya dapat bertahan dalam tekanan tertentu dibawah permukaan laut. Untuk penggunaan kapal selam pun membutuhkan biaya banyak dan memakan tempat yang banyak pula. Salah satu contoh jika kita ingin menggunakan kapal selam kita harus membayar pegawainya, membayar asuransinya jika terjadi apa2, bahan bakar yang banyak, serta bahan makanan jika diperlukan.

Solusi yang dibutuhkan


Maka dari itu dibutuhkan AUV ini untuk menggantikan kesulitan2 yang kita hadapi. Dari sini kita buat prototype dari kapal selam yang besarnya dan biayanya minta ampun ntu. Dan dalam pengkontrolannya pun bisa dilakukan dari permukaan air. Dan dalam biayapun tidak terlalu mahal. Semua bisa diatasi dengan pembuatan AUV ini. penggunaan bahan2 yang murah dan desain dari bentuk yang menyerupai kapal selam dapat digunakan untuk menggantikan fungsi dari kapal selam.

Pengontrolan yang dilakukan

Menurut pengetahuan yang saya dapat AUV ini biasanya menggunakan sistem close loop. Mengapa demikian? Dikarenakan sistem close loop merupakan sistem yang sebenarnya sulit untuk dilakukan akan tetapi mempunyai keunggulan2 yang banyak dibandingkan dengan sistem open loop. Sistem close loop mempunyai feedback yang dibutuhkan untuk mengetahui hasil output dari sistem yang dikontrol. Maka dapat diketahui sistem mana yang tidak berkerja dengan baik.

Pembahasan selanjutnya dan bagian2 dari AUV akan saya bahas dalam artikel berikutnya yang masi saya kaji terlebih dahulu agar mudah dimengerti oleh pembaca sekalian

by: bach-files

1 comments:

Unknown said...

waahh manteeb,..!!

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Post a Comment

 

Blog ini didukung oleh :

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
Bakul's Blog is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com